Langsung ke konten utama

Galeri : Study Tour ke Angkor Wat

Mohon bersabar... Mohon.... Mohon maaf juga baru menulis kembali setelah sekian bulan absen diakibatkan beberapa kesibukan. Sebelumnya karena sebentar lagi lebaran datang saya pribadi mengucapkan mohon maaf lahir & bathin, semoga setelah ramadhan ini, kita menjadi pribadi yang lebih baik, amin!

Nahhh jadi gini nih, masih berlanjut dari beberapa rangaian artikel lain sewaktu saya mengunjungi beberapa negara ASEAN pada pertengahan tahun lalu. Salah satu bucket list destinasi yang saya kunjungi adalah the mainstream but its okay lah yaitu Angkor Wat yang terletak di Siem Reap, Kamboja. Merupakan sebuah komplek candi yang luasnya ampun ampunan, dan ada banyak banget candi buat dijelajah. Disini saya tidak akan bercerita terlalu banyak karena saya ndlogok eh sudah lupa apa yang diomongin sama tour guide saya waktu itu. Jadi, mari kita mulai & semoga bermanfaat. Amin lurrrr.....
But first, take a photo, please! Nah ini kalo ngga salah pintu masuk utama yang dari arah belakang. Gerbang ini sudah rapuh seperti hati kalian sepertinya efek dari usianya. Jadi sekarang wisatawan hanya bisa berfoto disini, dan untuk masuk lewat jalan di sebelahnya.
Di dekat pintu masuk ini pun masih banyak kamu monyet liar. Tapi tenang, mereka cenderung anteng dan tidak menyerang kaya manusia jaman sekarang.
Another monyet yang lagi nyantai menikmati kehidupan yang fana ini.
Relief, eh bener kan ya? Please ya netizen, ini pahatan bersejarah, jangan mikir yang ndak ndak~
Nah ini dia pintu masuk utamanya, karena diapit oleh semacam hutan dan banyak pepohonan tinggi nan rimbun, jadi bikin sejuk dan adem, kaya ngeliatin kamu~
Ini dia yang namanya candi Angkor Wat, kerena bat boskuuu. Disini tour guide kita (karena saya beli paket tur di hostel tempat saya menginap) menjelaskan bagaimana candi yang berada di kompleks ini di bangun. Dia menjelaskan secara gamblang dan terstruktur, kaya gimana cara ngangkut batunya, menyatukan batuannya pake apa, semua jelas dan bisa dinalar, semoga saja dia tidak ndobol.
Lebih dekat lagiiii, keren banget lur!
Spot mainstream untuk hunting sunrise. Namun oh namun karena saya datang di saat season yang kurang tepat alias pas musim hujan, maka itulah saya memutuskan pake tur, karena dengan keyakinan kalo mbolang sendirian untuk dapet sunrise pun mustahil. Terlebih malem sebelumnya disini hujan hujan jangan marah ~
Disini panasnya tanpa ampun. Pastikan bawa baju ganti & bawa minum yang banyak eaaaa~
Yang pake topi, jangan sampe lolos. Itulah dia tour guide kita, nama panggilannya Mr. Peach. Nama aslinya lupa! Beliau salah satu yang terbaik, bagus banget ketika njelasin sejarah ini candi, bahasa inggrisnya juga bisa dipahami, urut, dan ngga gagu kaya tour guide lain. Cuma saya aja yang bahasa inggrisnya masih ndlogok, jadi hanya paham beberapa apa yang dia omongin.
Masih ngga percaya kalo panas? Lihat saja dia punya pakaian, basah basah basah seluruh tubuhnya~
Another relief yang ada di candi Angkor Wat. Ini keren banget puolllll~
Megah!
Tolong jangan sange ya netizen
Mantul aka mantap betul.
Mereka lagi naik ke dalam candi. Aku sih no, karena buat naik kesini dijatah pake kuota dan antrinya ajegilee.
Beberapa sisi di candi ini sedang dalam masa perawatan sepertinya. Iya, emangnya yang perawatan cuma kamu? Candi juga bisa!
Ini baru candi pertama, aku lelah mas~
Setelah kerja keras bagai kuda, alias kulelah mas, ngemper adalah kunci ~
Beberapa wisatawan asing yang sedang memanjat tangga, iya mereka manjat tangga kamu malah manjat sosial, gimana sih~
Setelah kamu puas akupun lemas di candi pertama, kita digiring mbok kiro wedhus ke arah candi yang super duper terkenal nan fenomenal bikos pernah dipake atraksi mbak Angelina Jolie. Nama beken candi ini adalah Tomb Raider Temple, karena beberapa tahun yang lalu dijadikan tempat mbak Jolie biyayakan.
Foto dulu, foto lagi, foto terus!
Ini adalah candi yang paling keren, beneran keren! Karena di candi inilah tumbuh pohon yang lupa namanya. Pohon pohon itu tumbuh dari dalam candi, merembet ke bangunan candi, dan perlahan meremukkannya. Jika tidak salah ingat, pihak yang berwenang sedang bekerja sama dengan pemerintah India untuk merestorasi candi candi disini karena pada ambrol. CMIIW.
Attention to detail. Another keren thing.
Disini rame, emang hatimu? Sepiiii.....
Keramaian orang...
Ini masih satu komplek sama candi Tomb Raider tadi.
Selesai sudah menjelajahi candi Tomb Raider. Lanjut ke candi lain.....
Attention to detail, orang orang dulu gila ya kalo bikin detail.
Ini dia candi terakhir dalam tur ini. Lagi lagi lupa namanya. Saya hanya foto dari jauh, karena suda tida kuat berjalan kaki dan akhirnya mlipir ke warung, minum kelapa muda & ngobrol sama tur guide. Oiya disini banyak warung jual kelapa muda harga 1 USD, lumayan buat yang aus.
Nah berakhirlah cerita Study Tour saya ke Angkor Wat. Mungkin bagi kita, biaya masuknya yang bikin mutah itu dirasa kurang cocok. Tapi percayalah, kita bakal dapet ilmu banyak, dan juga stok buat feed instagram melimpah ruah. Cukup sampai disini, mohon maaf jika banyak kata kata ngawur, karena itu hanyalah kata kata. Sekian dan terima kasih.

Angkor Wat Complex
Siem Reap, Kamboja
Biaya masuk untuk 1 hari USD 37
Ikut tur dari hostel dihargai USD 13
Total USD 50, lumayan juga kan? Hehe

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menjajal Ena’ Ena’ Legenda, Kue Bandung Thien Thien Lay

Hallo, setelah vakum lama, akhinya saya bisa kembali menulis dan memberi opini mengenai salah satu legenda kuliner di semarang. Mungkin jika kalian mengira di semarang hanya ada kuliner legendaris seperti lumpia mbak lien, nasi ayam bu sami atau nasi goreng babat mberok, tambahkanlah list wajib ena’ ena’ di semarang yaitu di Kue Bandung dan Pukis Thien Thien Lay. Thien Thien Lay merupakan salah satu pemain lama di bidang per-kue bandung-an di Semarang. Gimana engga? Dari hasil bertanya ke pemanggang kue pukisnya, mereka sudah berdiri sejak 80-an yang berarti sudah kurang lebih 37 tahun-an mereka memanggang pukis dan kue bandung dan hanya 2 spesial menu itu saja yang mereka jual sejak dahulu. Superb . Oke, sekarang mari bahas mengenai ena’ ena’ yaitu kue bandungnya karena dari dulu penasarannya sampai di ubun ubun. Oke setelah liat list harga, mari coba dahulu yang basic alias biasa. Karena ini pengalaman pertama saya, langsunglah pesan 1 kepada cici cici-nya. Kar

Sate Kambing Mbok Galak, Rasanya Beneran “Galak”

Libur long weekend alias harpitnas kemarin penulis lagi lagi menyambangi kota kelahiran Presiden Indonesia saat ini, yups bisa ditebak, SOLO! Bukan tanpa alasan kenapa penulis cukup sering mengunjungi kota ini, selain jaraknya yang cukup dekat dari kota penulis tinggal tetapi juga karena solo mempunyai kuliner tradisional yang banyak sekali dan ENAK! Salah Satunya di Sate Kambing Mbok Galak ini, cekidot! Warung Sate Kambing Mbok Galak ini terletak di jalan Ki Mangun Sarkoro, Sumber, Surakarta, tempatnya berada tak jauh dari Gedung Graha Saba Buana. Kalian tinggal arahkan google maps yang berada dibawah, maka akan diarahkan tanpa nyasar, warung ini terletak persis di pinggir jalan raya, jadi jangan takut keasasar guys. Walaupun namanya warung dan berada di pinggir jalan, Warang Sate Mbok Galak ini mempunyai kapasitas tempat duduk yang cukup banyak, namun ketika penuh, jangan khawatir karena perputaran konsumen disini cukup cepat ini karena diimbangi pelayanan yang ju

Wajib COBA! Jajanan di Chatuchak Weekend Market, Bangkok, Thailand

Ketika berkunjung ke Thailand, khususon Bangkok, tak lengkap rasanya jika kalian tidak mengunjungi pasar yang hanya buka ketika weekend, yups Chatuchak Market. Pasar yang terkenal sebagai pusat oleh oleh buat wisatawan Indonesia ini ternyata juga memiliki kuliner yang selain banyak juga enak enak, yuk intip pengalaman saya ketika mencoba berbagai kulinernya! Cukup beruntung pagi itu cuaca bangkok cerah, setelah beberapa hari sebelumnya mendung dan hujan. Karena saya menginap di hostel yang terletak di silom, maka transportasi menuju kesana menggunakan MRT. Dari silom perjalanan cukup ditempuh selama kurang lebih 10 menit saja. Setelah tiba di Chatuchak, sempat meminta peta dari pasar yang gedenya ngga nanggung ini. Satu per satu lot pasar dimasuki, mulai mencari titipan keluarga, hingga ketika semua titipan sudah dapat, rasa lelah dan capek mulai terasa. Saatnya berburu kuliner di area ini. Pertama adalah Thai Tea, minuman yang sedang ngehits parah di Indonesi